Kampus Mengajar

Kampus Mengajar

SDN 648 SANGTANDUNG MAJU BERSAMA KAMPUS MENGAJAR

 

SDN 648 Sangtandung telah menerima mahasiswa Kampus mengajar untuk pertama kalinya. kampus mengajar di bawah manajemen kemdikbud telah mengrim 5 mahasiswa dari Universitas Cokroaminoto Palopo dari jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar dan dari Jurusan Ilmu Teknologi Komputer. Kedatangan Mahasiswa kampus mengajar disambut hangat di kalangan guru,terutama siswa.

      

   Mahasiswa dari kampus mengajar mengadakan berbagai program yang nyaris tidak pernah dilakukan sebelumnya di SDN 648 Santandung salah satunya adalah festival literasi dan numerisasi dalam rangka merayakan hari Pendidikan Nasional. kegiatan festival disemarakkan dengan lomba Puisi, Lomba mewarnai dan kegiatan bermain sambil belajar yang berkaitan dengan literasi dan numerisasi yakni bermain sendok kelereng dan susun kata dengan strategi TGT Time. kegiatan berlangsung sangat menyenangkan dan membangkitkan antusias siswa sebagai pemberdayaan Literasi dan Numerisasi.

       

   Kolaborasi guru dengan Mahasiswa kampus mengajar berhasil menemukan dan mengasa bakat siswa yang selama ini terpendam. para guru sangat mengapresiasi dan bersyukur dengan adanya program kampus mengajar SDN 648 Sangtandung Maju Bersama Kampus mengajar.


“Kami sangat mengapresiasi dengan kehadiran mahasiswa Program Kampus Mengajar di Sekolah, karena ini sangat membantu baik itu dari segi proses Kegiatan Belajar Mengajar maupun kegiatan-kegiatan ekstrakurikuler lainnya” Kata ( Jeni Mallu, S.Pd.SD ) Selaku Guru Pamong dari Mahasiswa Kampus Mengajar.

 

       Disamping itu, para mahasiswa menjalankan berbagai program lainnya bekerja sama Bersama dengan para guru dan juga kepala sekolah. Jarak sekolah yang cukup jauh setidaknya butuh waktu kurang lebih satu jam untuk mencapai lokasi, menjadikan mahasiswa kemudian memutuskan untuk tinggal di tengah-tengah masyarakat.

 

     Mahasiswa yang tinggal di sekitar sekolah juga sering mengikuti kegiatan masyarakat dan bahkan membantu mereka, sehingga dampak yang dirasakan tidak hanya untuk siswa dan guru, namun masyarakat juga merasakan dampak positifnya,

 

          Beberapa program inovatif yang dirancang dan dijalankan oleh mahasiswa Program Kampus Mengajar seperti membuat hiasan dinding kelas baca, tulis, dan hitung (Balistung) tambahan untuk semua jenjang kelas, pembuatan mading sebagai wadah karya peserta didik ditampilkan, pembuatan pojok literasi dan numerasi hingga pembiasaan membaca 15 menit sebelum pembelajaran dimulai, serta reaktivasi perpustakaan dengan memanfaatkan buku-buku bacaan bermutu yang telah didapatkan untuk membangun budaya literasi di sekolah.

 

Selain berdampak kepada peserta didik, sekolah, dan masyarakat, program Kampus Mengajar juga memiliki dampak positif dalam pengembangan kompetensi mahasiswa sebagai fokus utama pelaksanaan program. Selama bertugas, mahasiswa banyak mendapatkan pengalaman dan kompetensi yang kian terasah.

 

“Kami merasa kemampuan public speaking kami meningkat dan lebih berani untuk berbicara di depan orang. Selama bertugas, kami selalu berkoordinasi dengan guru sehingga jadi tahu bagaimana cara berkomunikasi dengan peserta ini dengan baik. Selain itu, penugasan di lingkungan baru membuat kami harus bisa beradaptasi dan selalu bersiap untuk setiap perubahan yang terjadi setiap harinya,” kata LUTFIAH NUR AHMAD selaku mahasiswa Universitas Cokroaminoto Palopo, yang bertugas di SDN 648 Sangtandung, Kecamatan Walenrang Utara, Kabupaten Luwu.

 

 

Penulis : Tim Penulis SDN 648 Sangtandung